Pasang Iklan Gratis

Putin Kunjungi Wilayah Rusia yang Sempat Dikuasai Ukraina, Begini Kegiatannya

 Presiden Rusia Vladimir Putin mengunjungi wilayah perbatasan Kursk pada Selasa (20/5/2025), daerah yang sempat dikuasai oleh Ukraina dalam perang antara dua negara.

Kabar tersebut diumumkan oleh Istana Kepresidenan Rusia atau Kremlin sebagaimana dilansir AFP.

Kremlin menuturkan, Putin melakukan kunjungan kerja di wilayah tersebut dan bertemu dengan gubernur interim di sana.

Dalam video yang ditayangkan saluran Rossia 24, Putin yang santai dan tersenyum duduk di sekitar meja besar bersama pejabat penting dari wilayah tersebut.

Putin juga mengunjungi pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) setempat dan bertemu dengan pejabat kota, lapor Kremlin.

Sebelumnya, pasukan Ukraina sempat menguasai  sebagian wilayah Kursk pada Agustus 2024.

Akan tetapi, pasukan Rusia berhasil merebut kembali wilayah tersebut pada akhir April dengan bantuan dari tentara Korea Utara.

Gencatan senjata

Beberapa waktu lalu, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sempat menghubungi Putin secara langsung selama dua jam pada Senin (19/5/2025).

Akan tetapi, pembicaraan tersebut gagal membuahkan kesepakatan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina.

Putin menegaskan, dia siap bekerja sama dengan Ukraina untuk menyusun memorandum perdamaian. Akan tetapi, dia tetap menekankan perlunya kompromi dari kedua belah pihak.

"Itu sangat informatif dan sangat terbuka dan secara keseluruhan, menurut pendapat saya, sangat berguna," ujar Putin kepada media Rusia pada Selasa mengenai percakapan teleponnya dengan Trump.

Putin menegaskan, pembicaraan lanjutan masih diperlukan untuk menjembatani perbedaan antara Moskwa dan Kyiv.

Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan, negaranya tidak boleh ditinggalkan dalam setiap proses pengambilan keputusan.

Zelensky mengaku telah berbicara dengan Trump sebelum dan sesudah panggilan telepon tersebut, sebagaimana dilansir AFP.

"Saya memintanya untuk tidak membuat keputusan apa pun tentang Ukraina tanpa kami sebelum percakapannya dengan Putin," ujar Zelensky kepada wartawan.

Presiden Ukraina tersebut juga menolak tuntutan Rusia agar menarik pasukannya dari wilayah timur dan selatan yang masih dikendalikan Kyiv.

Zelensky bahkan mendorong agar Trump memperketat sanksi terhadap Rusia jika gencatan senjata gagal tercapai dalam waktu dekat.

0 Response to "Putin Kunjungi Wilayah Rusia yang Sempat Dikuasai Ukraina, Begini Kegiatannya"

Posting Komentar